GANGGUAN SISTEM PERNAFASAN MANUSIA

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
IDENTITAS SISWI:
Atas Nama: Bening Larasati
Kelas          : XI.MIA 3

Untuk Tugas kali ini, saya akan membahas tentang gangguan sistem pernafasan pada manusia.

Perlu kita ketahui banyak gejala-gejala yang menyebabkan sistem pernafasan manusia menjadi tidak stabil, atau terganggu oleh beberapa penyakit yang menyerang pada tubuh Manusia tersebut. 

Oke!!Mari kita Bahas...☺️

GANGGUAN SISTEM PERNAFASAN PADA MANUSIA

Bernapas merupakan proses menghirup udara dan mengembuskan udara yang melibatkan pertukaran udara antara atmosfer dengan alveolus paru-paru.

Beberapa jenis penyakit gangguan sistem pernafasan.

1.ASMA    
Asma adalah penyakit kronis pada saluran pernapasan yang ditandai dengan sesak akibat peradangan dan penyempitan pada saluran napas. Asma dapat diderita oleh semua golongan usia, baik muda maupun tua.
Penderita asma memiliki saluran pernapasan yang lebih sensitif dibandingkan orang normal. Ketika paru-paru terpapar pemicu asma, maka otot-otot di saluran pernapasan akan kaku sehingga membuat saluran tersebut menyempit.
Adapun pemicu asma itu sendiri dapat berbeda-beda pada tiap penderita, antara lain:
•Infeksi saluran pernapasan, seperti flu
Alergen (zat pemicu alergi), seperti bulu hewan, tungau, debu, dan serbuk bunga
Paparan asap kimia, asap rokok, dan polusi udara
•Kondisi cuaca, seperti badai, udara dingin atau panas, cuaca lembap atau berangin, serta perubahan suhu yang drastis
•Kondisi ruangan yang lembap, berjamur, atau berdebu dan,
•Stres

Asma sulit untuk dicegah, karena penyebabnya belum dapat diketahui secara pasti. Meski begitu, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk menghindari serangan asma, yaitu:
•Menjalani pengobatan asma yang telah ditentukan oleh dokter, termasuk dengan mengonsumsi obat-obatan secara rutin dan sesuai petunjuk dokter
•Menjalani vaksinasi flu dan pneumonia secara teratur
•Mengetahui pemicu munculnya gejala asma dan menghindarinya.

2.Tuberculosis (TBC)

Tuberkulosis (TBC) atau TB adalah penyakit menular akibat infeksi bakteri. TBC umumnya menyerang paru-paru, tetapi juga dapat menyerang organ tubuh lain, seperti ginjal, tulang belakang, dan otak.
Tuberkulosis (TBC) disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini menyebar ketika seseorang menghirup percikan ludah (droplet) saat penderita TBC batuk, berbicara, bersin, tertawa, atau bernyanyi.

Ada beberapa kelompok yang berisiko tinggi tertular TBC, yaitu:
•Penderita penyakit ginjal stadium lanjut
•Orang yang mengalami kekurangan gizi
•Penderita kecanduan alkohol
•Perokok
•Orang dengan kekebalan tubuh yang lemah, misalnya penderita HIV/AIDS, kanker, diabetes, orang yang menjalani transplantasi organ
•Orang yang sedang dalam terapi obat imunosupresif, misalnya penderita lupus, psoriasis, rheumatoid arthritis, atau penyakit Crohn.
Obat yang diminum merupakan kombinasi dari dua atau empat obat berikut:

•Isoniazid
•Rifampicin
•Pyrazinamide
•Ethambutol

3.BRONKITIS

Bronkitis adalah peradangan yang terjadi pada saluran udara atau saluran bronkus. Bronkus merupakan saluran yang terhubung dengan paru-paru kanan dan kiri. 
Ketika saluran udara Anda meradang atau terinfeksi, udara yang dapat mengalir masuk dan keluar dari paru-paru menjadi berkurang.
Bronkitis dibagi menjadi dua jenis, yaitu: 
•Bronkitis akut. Ini merupakan jenis bronkitis yang bisa menyebabkan pengidapnya mengalami gejala hingga dua atau tiga minggu. Bronkitis jenis ini adalah gangguan infeksi sistem pernapasan yang cukup umum terjadi. Korban yang paling sering terserang penyakit ini adalah anak-anak dengan usia di bawah 5 tahun.
•Bronkitis kronis. Ini merupakan jenis bronkitis yang disebabkan oleh infeksi bronkus dan bertahan setidaknya tiga bulan dalam satu tahun dan bisa berulang pada tahun berikutnya. Berbeda dengan bronkitis akut, bronkitis kronis lebih sering tdijumpai menyerang orang dewasa di atas usia 40 tahun.

Gejala Bronkitis 

•Batuk disertai lendir berwarna kuning keabu-abuan atau hijau.
•Sakit tenggorokan.
•Sesak napas.
•Hidung beringus atau tersumbat.
•Sakit atau rasa tidak nyaman pada dada.
•Kelelahan.
•Demam ringan.

Pencegahan Bronkitis
Ketika sakit batuk dahak dan terjadi dalam jangka waktu yang cukup panjang, sebaiknya segera periksakan pada dokter untuk mengetahui apakah ada risiko bronkitis atau tidak.

4.EMFISEMA

 Emfisema adalah penyakit paru-paru yang menyebabkan sesak napas sehingga seseorang sulit untuk bernapas. 
 
 Emfisema adalah kondisi yang tidak terjadi secara mendadak. Artinya, kerusakan paru yang ada telah terjadi selama bertahun-tahun, perlahan-lahan. Orang dengan emfisema mengalami kerusakan pada dinding kantung-kantung udara (alveoli). Bagian paru yang telah rusak tidak dapat kembali ke kondisi sehat seperti sebelumnya.
Penyebab Emfisema
Penyebab utama terjadinya emfisema adalah paparan jangka panjang zat yang dapat mengiritasi paru-paru, seperti:
•Asap rokok
•Polusi udara
•Asap atau debu bahan kimia dari lingkungan

 Beberapa gejala yang umum dialami penderita emfisema:

•Sesak napas, terutama saat beraktivitas
•Batuk yang terus-menerus dan mengeluarkan dahak
•Sesak atau nyeri di dada

Jika emfisema sudah semakin parah, gejala yang dapat ditimbulkan, yaitu:

•Penurunan nafsu makan yang mengakibatkan berat badan berkurang
•Infeksi paru-paru yang berulang
•Mudah lelah
•Sakit kepala di pagi hari
•Jantung berdebar
•Bibir dan kuku menjadi biru
•Pembengkakan pada kaki
•Kesulitan dalam berhubungan seks
•Gangguan tidur
•Depresi

Pencegahan Emfisema
Langkah terbaik yang bisa dilakukan untuk mencegah emfisema adalah dengan berhenti merokok atau menghindari asap rokok. Selain itu, asap-asap lain, seperti asap kendaraan, sebisa mungkin juga dihindari.

_______

Nah.. itu dia beberapa penjelasan mengenai gangguan sistem pernafasan pada manusia.
Ternyata begitu banyak yang perlu kita waspadai agar terhindar dari penyakit-penyakit tersebut, contohnya menghindari asap rokok yang berlebihan, karna ini dapat menyebabkan susah nya untuk bernafas atau sesak apabila begitu banyak asap yang kita hirup..🙁

Sekian pembahasan untuk materi Gangguan pernafasan pada manusia
Mohon maaf apabila ada kesalahan di pada pembahasan kali ini...

 Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.